
Medan, Nusantaratop – Dewan Pimpinan Provinsi Partai Keadilan dan Persatuan Sumatera Utara (DPP PKP Sumut) kembali merevitalisasi kepengurusan melaui penyerahan SK PKP periode 20221-2026 ke pengurus Dewan Pimpinan Kabupaten Deli Serdang.
Sebelum terima SK baru, lebih awal pengurus DPP PKP Sumut memberi arahan dan masukan terhadap pengurus baru PKP Deli Serdang, di kantor DPP PKP Sumut jalan Restu 186, Medan Helvetia, Kota Medan, Kamis (27/1/2022).
“PKP harus saling mengenal, dan kita harus tau mau dibawa kemana nantinya partai kita ini. Mudah-mudahan dengan langkah awal yang bagus ini membuat kita bisa berkompetisi kedepannya,” kata Sekretaris Jenderal DPP PKP Sumatera Utara Heru Purwiratno dalam rapat terhadap pengurus baru Deli Serdang.
Ia mengatakan kepengurusan yang terbentuk dalam suatu partai harus saling mengisi kekurangan dan tidak saling menjatuhkan dalam kelompok. Ia berharap kedepannya kepengurusan PKP Deli Serdang tetap solid dalam berpartai.
”Arahan dari pak Ketua (Ketua PKP Sumut Juliski Simorangkir-red) ke kita Kepartaian setidaknya jangan saling menjatuhkan, sama-sama kita saling memberi masukan, walaupun itu kita sama-sama belajar,” ungkap Heru.
Memasuki tahapan persayaratan verifikasi faktual Pemilu 2024, lanjut Sekjen PKP Sumut, kepengurusan DPK agar segera berbena, termasuk persiapan kantor partai, pembentukan kecamatan (DPC), rekening partai, domisili kantor serta simpatisan keanggotan 1500-an ditiap DPK.
“Kalau ada kekurangan maupun kendala dalam administrasi dihubungi ke DPP dan juga bisa berkordinasi ke pak Galung admin DPP tentang cara memasukkan keanggotaan ke aplikasi kita SAKTI” tuturnya.
Sementara itu dihadapan pengurus baru PKP Deli Serdang, Wakil Ketua (Waka) DPP PKP Sumut Anjas Milan lebih awal memperkenalkan diri serta perwakilan kepengurusan DPP PKP Sumut yang kemudian di isi dengan seruan serentak yel-yel “PKP era baru, energi baru, tekad dan semangat baru”.
Anjas mengatakan, PKP merasa bersyukur atas antusias dan semangat kepengurusan baru Deli Serdang yang akan menerima SK Baru.

“Ini sepertinya kita sedang kejar-kejar waktu. Pemerintah sudah menetapkan hasil rapat pleno dalam tahapan verifikasi faktual. Kita berusaha memaksimalkan Deli Serdang bisa cepat dalam mengin put data verifikasi,” ucap Waka PKP Sumut.
Anjas menjelaskan PKP punya prinsip. Menurutnya, bagaimana cara PKP supaya betul-betul bisa bersaing dengan partai lain, dan itu diketahui dengan munculnya partai baru, ditambah lagi partai lama.
“Akan ada partai-partai baru, kita partai lama tetapi masih di posisi seperti partai baru, tidak apa-apa, artinya semangatnya baru. Walaupun partai baru ada, kita juga baru tetapi stok lama,” ucapnya.
Ia juga berpesan agar dalam tim harus mampu berkolaborasi, sebab tanpa itu kata Anjas mustahil bisa menang.
“Harapan kita dalam satu wadah ini (PKP) kita mau menang. Tidak mau kalah, siapa sich yang mau kalah. Tapi yakinlah kita sama-sama memaksimalkan dengan kemampuan kapasitas masing-masing dengan kolaborasi hal-hal yang bisa kita jadikan sumber pergerakan kita,” cetusnya.
Ketua Biro Pertanian, Kemaritiman, Kehutan Burah dan Keprofesian PKP Sumut, Rudiwanto Munthe menambahkan, membangun suatu partai harus kembali ke dirisendiri akan tujuan dari partai itu.
“Ketua tanpa anggota, anggota tanpa ketua, apalah artinya. Kembali ke diri sendiri, kita mau ngapain sich ke PKP?. Pastikan dulu kita mau gabung ke PKP punya tujuan, seorang yang bergerak tanpa tujuan akan tersesat, banya biayak yang terbuang, energi dan waktu,” kata Rudi.
Ia berharap PKP Deli Serdang akan bersatu padu membawa perubahan lebih baik dan mampu berjuang agar dipercayai oleh masyarakat Deli Serdang.
Sementara Ketua DPP PKP Sumatera Utara Ir. Juliski Simorangkir, MM menetapkan Yudha Frihatien akan menjadi ketua DPK PKP Deli Serdang. Sebelum serah SK, Ia menyampaikan penyerahan SK ke Deli Serdang merupakan suatu hal yang sangat penting dalam tubuh kepartaian.
“Dengan diserahkan SK ini, maka mulai sekarang resmilah DPK Deli Serdang dibawah pimpinan ketua Yudha Frihatien,” ucap Ketua PKP Sumut.
“Dalam tahun ini akan melakukan verifikasi fatual, sebentar lagi pendaftaran verifikasi partai politik, lebih cepat datanya di input dan di fokuskan,” jelasnya.
Ketua DPP PKP Sumut menyampaikan, agar kepengurusan DPK dan DPC yang terbentuk agar digaungakan masuk melalui keluarganya.
“Kepengurusan di kecamatan minimal 50 persen, tapi janganlah pula 50 persen, kalau boleh 100 persen untuk sebagai antisipasi,” katanya.
Juliski Simorangkir berharap PKP bisa lolos lebih awal dalam verifikasi faktual, sehingga nantinya akan muncul calon-calon wakil rakyat dari PKP di pemilu 2024.
“Silahkan pak ketua, berjalan, bergerak terus, semangat semua anggota segera bentuk kantor dan lantik semua kecamatan. Kami serahkan SK ini supaya ketua bisa menyebarluaskan membersarkan PKP di Deli Serdang,” tutur Juliski.
Setelah terima SK, Ketua DPK PKP Yudha Frihatien menyampaikan dengan diterimanya mandat dari PKP Sumut, kepengurusannya akan segera membentuk pengurus PKP di 23 kecamatan Deli Serdang.
“Dalam bulan Maret ini kita akan membentuk paling sedikit 6 kecamatan, maksimal 8 kecamatan,” kata Yudha yang akrap dipanggil Baron yang di amini Sekjennya Bobby Zulhamsyah serta puluhan keanggotaannya yang hadir di kantor DPP PKP Sumut.
Baron pun menyampaikan dirinya akan siap menerima arahan dan masukan dari DPP PKP Sumut terkait perkembangan partai yang baru dijalaninya. Ia berkomitmen akan dapat mendudukan kader terbaik untuk pembanguan lebih baik di Kabupaten Deli Serdang.(red)
Editor : Pahotan